DOMPU – Syech Mahdali atau yang lebih dikenal dengan Sehe Boe, menjadi ulama besar dan populer di jamannya dan juga kebanggaan bagi masyarakat dan daerah Kabupaten Dompu.
Syech Boe dalam perjalanan kehidupannya selain sukses meletakan pondasi yang kuat bagi tegaknya Aqidah Ahlu Sunnah Waljama’ah, juga menjadi ulama yang kharismatik sehingga Sehe Boe menjadi sosok yang dibanggakan, dicintai dan disayang oleh masyarakat tidak hanya di daerah dengan motto Nggahi Rawi Pahu ini, namun juga oleh masyarakat di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat maupun di Indonesia.
Kehadiran kita dalam kesempatan ini mengingatkan kembali sepak terjangnya puluhan tahun yang lewat sebagai tokoh yang luar biasa dalam membina dan menyebarkan agama Islam khususnya di Kabupaten Dompu dan sekitarnya.
Hal tersebut disampaikan Bupati Dompu Kader Jaelani yang hadir bersama Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST.MT di acara Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dengan tema “Napak Tilas Perjuangan Ulama Demi Tegaknya Aqidah Ahlu Sunnah Waljama’ah, Rabu (02/03) di Masjid Syech Mahdali Desa Kareke Kecamatan Dompu.
Dalam kegiatan yang juga dihadiri oleh Pimpinan dan Anggota DPRD, Dandim 1614/Dompu, Perwakilan dari Kapolres Dompu, Sekretaris Daerah, Pejabat Struktural Lingkup Pemda Dompu, Kepala Kemenag, Ketua MUI, Ketua Nahdatul Ulama Kabupaten Dompu, Ketua PC Pemuda Ansor, Keluarga Besar Syech Mahdali, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Insan Pers dan elemen penting lainnya.
Lanjut Bupati AKJ menyampaikan amanatnya, kuat dan kokohnya Aqidah As-sunah Wal Jama’ah di daerah ini tidak terlepas dari perjuangan para ulama.
“Ulama dengan Aqidah Islam yang disampaikannya telah memberikan perubahan dan kemajuan yang signifikan di berbagai aspek kehidupan masyarakat, sosial dan budaya sehingga perjuangan para ulama mesti harus kita hargai dan hormati”, ungkapnya.
Berikutnya dengan terselenggaranya peringatan Isra Mi’raj tersebut Bupati AKJ menyampaikan harapan kepada seluruh elemen penting daerah agar kegiatan yang berlangsung memberikan makna yang baik untuk kerukunan, kedamaian dan kesejukan hidup di daerah yang bermotokan Nggahi Rawi Pahu tersebut.
Harapan saya dengan terselenggarannya kegiatan Isra Mi’raj ini menjadikan hati kita semakin dekat dengan Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW sehingga mendorong kita semua untuk menjadikan daerah ini sebagai daerah yang maju dan bermartabat.
Lanjut Bupati menyampaikan harapannya, satu harapan besar yang ingin kita wujudkan adalah Dompu Mashur (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius). Kata Bupati, untuk mewujudkan harapan besar tersebut sangat dibutuhkan kerjasama, kebersamaan dan sinergitas dari semua elemen daerah.
“Sinergisitas, kerjasama dan kebersamaan dari seluruh elemen daerah guna terwujudnya Dompu Mashur sangat diharapkan”, terang Bupati.
Mengakhiri sambutannya Bupati AKJ menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut menyelenggarakan dan mensukseskan kegiatan Isra Mi’raj yang berlangsung.
“Kepada Ketua dan Pengurus NU, Ketua dan Pengurus PC Pemuda Ansor, Keluarga Besar Syech Mahdali dan elemen penting lainnya, dengan terselenggaranya kegiatan ini saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi”, tuturnya.
Sebelumnya Ketua Pengurus Nahdhatul Ulama Kabupaten Dompu, Drs. H. Muhibuddin, M.Si dalam laporannya sekilas mengupas kembali sejarah dari Syech Mahdali.
Kata pria yang juga merupakan Kadis Perindag Kabupaten Dompu itu, Syech Mahdali merupakan putra dari Syech Mansyur yang mana Syech Mansyur merupakan putra dari Syech Abdul Gani.
Lanjut Aba Hi, Syech Mahdali menjadi pelanjut dari perjuangan Kakeknya Syech Abdul Gani dan Bapaknya Syech Mansur guna menegakan Aqidah dan Syariat Ahlusunnah Wal Jama’ah di Kabupaten Dompu dan sekitarnya.
Ditambahkan Aba Hi, para ulama besar yang menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Dompu ini merupakan bagian dari Ulama NU dan saat ini guna mengenang perjuangannya dalam menegakan Aqidah Ahlusunnah Wal Jama’ah di daerah ini, keluarga besar NU menyelenggarakan Peringatan Isra Mi’raj bersama seluruh elemen masyarakat di tempat ini.
Diakhir laporannya Aba Hi juga menyampaikan komitmen seluruh keluarga besar NU untuk mendukung berbagai program dan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah.
“Kami keluarga besar NU berkomitmen untuk mendukung dan mensukseskan program dan kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah baik di tingkat Nasional, Provinsi maupun di Kabupaten Dompu”, ucap Aba Hi mengakhiri laporannya.
Kegiatan Isra Mi’raj berjalan khidmat, aman, tertib dan lancar yang diakhiri dengan Penyampaian Hikmah Isra Mi’raj yang disampaikan Ustad Fadil, S.Q. Dalam kupasannya Ustad Milineal ini banyak mengajak masyarakat untuk meningkatkan ketaatan dan keimanan kepada Allah SWT dengan memperhatikan shalat lima waktu sehari semalam.
“Dalam momen Isra Mi’raj, Rasullulah menerima langsung perintah shalat dari Allah SWT dan perintah shalat ini menjadi hadiah bagi Umat Rasulullah SAW”, jelas Ustad Fadil dalam salah satu uraiannya. (Prokopim Dompu)
