Dompu, pelitanews – Pemerintah Kabupatan Dompu menerima studi banding dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lombok Utara, Rabu (16,02).
Studi banding dilakukan menyusul penghargaan yang diterima Kabupaten Dompu sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Madya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Republik Indonesia.
Hadir dalam studi banding tersebut Pimpinan OPD terkait seperti Ka DPPA , Ka Dikes, Ka Disperindag, Kabid Sosbud Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu dan elemen penting lainnya.
Pada studi banding yang berlangsung di ruang rapat wakil Bupati tersebut Sekda Dompu Gatot Gunawan PP, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas kunjungan yang dilakukan oleh rombongan Bappeda Kabupaten Lombok Utara.
“Saling sharing dan belajar berbagai pengalaman tentang tata cara kelola sebuah Kab/Kota agar layak dan ramah untuk anak” kata Sekda Gatot
Menurut Sekda predikat KLA dengan kategori Madya yang telah diraih merupakan kerja sama OPD terkait, mulai dari tingkat Desa/Kelurahan Kecamatan sampai Kabupaten.
“Sinergitas semua stake holder sangat diperlukan, agar syarat dibutuhkan dengan nilai tertentu dari KPPPA sebagai Kab/kota layak anak bisa tercapai”, katanya.
Sementara itu Kepala Bappeda Lombok Utara Parihin, S.Sos. dalam kesempatan tersebut mengatakan maksud dan tujuan kedatangannya bersama rombongan yakni mengetahui lebih detail serta menggali pengalaman Pemda Dompu, dalam pengelolaan KLA sehingga layak bagi anak.
“Nilai tiap cluster yang merupakan syarat penilaian KLA, di Kabupaten kami masih sangat rendah dan melihat Kabupaten Dompu Nilai KLA sudah sangat baik hal inilah melatar belakangi kami melakukan kaji banding didaerah ini” katanya.
Kesempatan yang sama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Dompu Hj. Daryati Kustilawati, SE., M.Si yang juga hadir mengatakan, Dompu telah meraih dua kali trophy KLA Pertama tahun 2019 Kategori Pratama dan Kedua Madya pada tahun 2021.
Berbagai upaya dilakukan untuk mendapatkan penghargaan tersebut dengan cara : Pembentukan gugus tugas (GT-KLA) dengan SK Bupati, Rapat koordinasi secara berkala dengan Bappeda, Pembentukan tim pelaksana maupun penyedia data dukung dari masing-masing Dinas.
Kemudian melanjutkan Bimbingan teknis untuk tim penyedia data dan Sekolah Ramah Anak, advokasi pengembangan Kecamatan dan Desa layak anak bersama DPMPD dan penataan ruang bermain ramah anak bersama Dinas LH.
“Hal ini pun tertuang dengan Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Dompu tahun 2021-2026 tentang KLA pada misi ketiga prioritas Kabupaten Dompu yakni meningkatkan mutu pelayanan dasar dan pelayanan publik yang transparan partisipatif dan berkeadilan” jelas Kepala DP3A. (*/np)